Meski Dalam Proses Pembangunan, Semangat Kurban di Masjid Baiturrahman Grand Galaxy City Menjadi Contoh Teladan Umat Muslim

Bekasi Selatan - JejakMata.id - Masjid Baiturrahman Grand Galaxy City menggelar Perayaan hari raya Idul Adha 1446H dalam Penyembelihan Hewan Kurban. Kegiatan ini bertujuan dalam meneladani ketaatan dan kepercayaan Nabi Ibrahim AS dalam memberikan merelakan anaknya yang Sholeh yaitu Ismail yang ingin di bunuh atas perintah Allah SWT karena ketaatan dan ke ikhlas Ibrahim dan Ismail setuju dan pasrah mengikuti perintah Allah SWT dalam membunuh Ismail . akhirnya Allah SWT mengantikan dengan seekor Domba atau bisa juga hewan Sapi atau Kambing dalam istilah saat ini yaitu berqurban.

Sekretaris Yayasan Baiturrahman Grand Galaxy City, Cahyana Putut Wijanarka, mengungkapkan rasa syukurnya meskipun masjid Baru Berdiri sekitar 60%. Semangat gotong royong dan antusiasme warga begitu terasa dalam menyambut Idul Adha tahun 2025. Shohibul Qurban mengumpulkan untuk mengadakan penyaluran hewan kurban atas terkumpulnya 10 ekor sapi dan 16 ekor kambing hewan kurban yang akan disalurkan kepada warga-warga yang tidak mampu di sekitar masjid dan beberapa Yayasan di sekitar masjid sini pendistribusian 2000 boks daging Qurban

"Alhamdulillah, antusiasme warga Taman Galaxy sangat luar biasa," ujar Cahyana. 

"Kami memang membatasi penerimaan hewan kurban hingga maksimal 10 sapi dan 16 kambing mengingat masjid kami yang belum sepenuhnya rampung dengan jumlah Shohibul Qurban 85 muqorib." Pembatasan ini dilakukan agar penyaluran bisa fokus pada warga tidak mampu di sekitar masjid dan beberapa yayasan, dengan target distribusi 2.000 boks daging qurban ."Tutur Putut Cahyana

Inovasi Pendistribusian Qurban 2000 boks: Diantar Langsung ke Rumah Warga.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Yayasan Baiturrahman menerapkan sistem distribusi tidak membagi nya di dalam masjid untuk menghindari kerumunan. Daging qurban di bagi ke warga sekitar dengan mengantarkan langsung ke rumah-rumah warga di koordinir setiap RT bisa mengantarkan masing masing kerumah warga.

"Kami tidak membagi di dalam masjid karena kami menghindari kerumunan," jelas Bapak Cahyana. "Daging kurban kami antar ke rumah masing-masing setiap RT, dan kami berharap setiap RT bisa mengantarkan kembali ke rumah warga."

Proses penyembelihan kami memakai Jasa Juleha (Juru Sembelih Halal) sesuai dengan peraturan Menteri Pertanian No.13 Tahun 2010 yang bertugas untuk memastikan bahwa hewan yang di sembelih telah memenuhi syariat Agama Islam dan memastikan Kehalalan nya dan pencacahan daging Qurban, tenaga pencincang, untuk pengulitan dan semuanya kita ambil dari tenaga profesional (mutawali) yang merupakan warga sekitar masjid, mampu dan mau memiliki kemauan untuk menyelesaikan PR ini. serta dibantu oleh warga lainnya. Total panitia dan relawan yang terlibat mencapai hampir 100 orang, mencerminkan semangat kebersamaan. "Kerja keroyokan, kerja gotong royong, meskipun daerah sini kanan kiri sudah banyak masjid kita tidak mau menjadikan sebagai kompetitor" imbuh Putut Cahyana.

Pembangunan Masjid Baiturrahman: Menuju Pusat Ibadah dan Komunitas

Perencanaan Pembangunan Masjid Baiturrahman dan area penunjangnya diperkirakan menelan anggaran Rp 11 miliar. Selain masjid, area ini akan dilengkapi dengan kantor yayasan dan ruang publik yang dapat digunakan sebagai tempat bermain anak-anak. 

"Jadi Nanti disini ada Bangunan Masjid kemudian di depan nanti ada kantor Yayasan dan area publik gitu karena kita ingin juga warga di sini tidak ada tempat bermain Jadi gimana halaman masjid bisa jadi tempat bermain untuk anak-anak untuk menambah jamaah juga ," harap Bapak Cahyana, dengan tujuan menambah jumlah jamaah.

Sebagian besar dana pembangunan masjid ini merupakan hibah dari Irjen. Pol. (Purn.) DR. Drs.Rikwanto, S.H., M.Hum sebagai Pembina Yayasan, dan menjabat anggota DPR RI dari Fraksi Golkar. Namun, partisipasi dari warga tetap terbuka lebar. "Meskipun hanya satu semen atau satu batang batu bata, kalau mereka terlibat, mereka akan merasa memiliki dan menyayangi masjid ini," ungkap Putut Cahyana.

Pembangunan masjid telah berjalan selama 6 bulan dengan melibatkan 60 tenaga kerja. Targetnya, masjid ini sudah dapat berfungsi sebelum pergantian tahun, sehingga dapat digunakan untuk ibadah Ramadhan tahun depan 2026 nanti. 

Untuk saat ini salat Idul Fitri dan Idul Adha, Yayasan Baiturrahman akan terus berkolaborasi dengan masjid-masjid lain di Grand Galaxy City, guna menjaga kerukunan antarwarga.

Visi Rahmatan Lil Alamin: Masjid Baiturrahman untuk Semua Umat

"Harapan kami adalah masjid ini seperti kaus yang kita pakai, semoga menjadi iklan RAHMATAN LIL A'LAMIN," pungkas Bapak Cahyana. Visi ini menekankan bahwa Masjid Baiturrahman akan menjadi tempat ibadah yang terbuka bagi seluruh umat Islam, tanpa memandang suku, golongan, atau perbedaan lainnya. Dengan bertambahnya masjid, diharapkan kerukunan di Taman Galaxy semakin kuat.

Wakil Ketua Yayasan Baiturrahman sekaligus Ketua Panitia Qurban Agus Wiratmoko menyampaikan bahwa meski masjid belum jadi masih dalam proses pembangunan, antusiasme warga sangat tinggi. “Semangat berkurban warga sangat luar biasa. Masjid ini memang masih dalam proses, tapi semoga ke depan bisa menjadi pusat syiar Islam, khususnya bagi warga RW 14 dan RW 15,” ujarnya.

Sebelum hari pelaksanaan qurban, Masjid Baiturrahman telah rutin menggelar kegiatan sosial seperti program Jumat Berkah dan pembagian sembako, yang sudah berlangsung selama lebih dari tujuh bulan. Kegiatan ini memperkuat peran masjid sebagai tempat ibadah sekaligus pusat sosial masyarakat.

Agar penyembelihan berjalan lancar dan sesuai syariat, panitia menyiapkan jagal profesional, serta membentuk tim panitia sebanyak 35 orang. Sistem distribusi daging pun dilakukan secara tertib dan manusiawi. Warga tidak perlu mengambil ke masjid; daging dibagikan langsung oleh para Ketua RT dan RW ke rumah-rumah penerima manfaat. Hal ini sejalan dengan pesan Islam untuk menjaga martabat dan kenyamanan para mustahik.

Salah satu pequrban, Haji Agus Tama dari Villa Galaxy a120 dekat Mall GGP , turut menyampaikan alasannya memilih berqurban di Masjid Baiturrahman. Sebelumnya saya berqurban di tempat lain, tapi tahun ini saya ingin berbagi di masjid yang baru ini. Ini bagian dari syiar agar Masjid Baru ini biar bisa di kenal oleh khalangan masyarakat juga yang sedang dibangun.

"Niat Berqurban yang paling penting adalah IKHLAS dan pemerataan pembagian daging Qurban idul adha tahun 2025." Ujar Agus Tama

Semoga ke depan lebih semarak tambah banyak jemaah yang beribadah di masjid sini dan Shohibul Qurban yang ikut bisa tambah banyak lagi, karena masih banyak lingkungan warga kurang mampu di sekitar sini,” katanya dengan haru.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata bahwa semangat beribadah dan kepedulian sosial bisa tumbuh di mana saja, bahkan di masjid yang masih dalam proses pembangunan. Harapannya, Masjid Baiturrahman kelak menjadi pusat syiar Islam yang membawa manfaat luas bagi masyarakat Taman Galaxy dan sekitarnya